Subscribe:

Rabu, 28 Desember 2011

Bertanya pada diri...
dengan apa yang terjadi..
yang tak dapat dipungkiri..
mengapa terkadang kita sering mearasa lupa diri...???

Disaat kita sedang berjalan dan berlari…
Tak sengaja menginjak kerikil dan duri…
Jangan pernah merasa kecil hati..
Segeralah untuk berhenti…
Menguatkan niat dan hati…
Untuk lebih mendekatkan diri kepada Illahi Robbi…

Hidup adalah sebuah anugrah..
janganlah pernah kita merasa gerah..
meskipun kita sering gelisah...
bersegeralah untuk berpasrah ..
bukan berati kita menyerah...
dan bukan berarti kita lemah..
tapi utuk menuju kehidupan yang penuh barakah...
· ·

Senin, 19 Desember 2011

Harapan yang tak mungkin

"Slalu berharap"

oleh Yati Mulyati pada 19 Desember 2011 pukul 18:46
Disini kuberdiri berharap engkau tuk kembali…
Menghibur ku disaat aku dalam gelisah…
Menyanjungkung disaat aku sedang merajuk..
Memotivasiku disaat aku sedang terpuruk…

Disini kumenunggu setiap belaian kasih sayang yang kau beri..
Menghapus airmataku disaat aku sedang menangis ..
Mendekapku disaat kusedang ketakutan…
Mencari solusi disaat aku butuh pegangan..

Lama kumenunggu kau tak kunjung tiba juga..
Sedih rasanya hati ini…
Kehampaanpun menjalar dlm seluruh tubuh ini..
Begitu berat setiap helaan nafas yang kurasa…
Menambah penderitaan dari setiap beban yang kutanggung..

Kini kusemakin sadar…
Tak ada artinya kumenunggu dan berharap..
Karena kaupun tak mungkin peduli lagi padaku …
Memang kali ini Engkau telah pergi dan tak mungkin kembali..”MOTHER”


· · · Bagikan · Hapus

Kamis, 08 Desember 2011

Disetiap masalah pasti ada jalan keluarnya..

Disetiap masalah pasti ada jalan keluarnya..

oleh Yati Mulyati pada 7 Desember 2011 pukul 15:26
Suatu permasalahan hidup jika menyempit, maka tabiatnya ia menjadi meluas. Jika tali ditarik keras-keras, ia akan terputus. Jika malam semakin gelap, pertanda akan muncul fajar. Itulah sunnah kehidupan yang sudah dan terus berlaku. Itulah hikmah yang pasti terjadi. Maka, bersabarlah dan ikhlas  untuk selalu ridhoi dalam menghadapinya . Karena, setelah kehausan pasti akan ada air. Setelah musim semi akan datang musim penghujan.
Terkadang betapa banyak kesedihan yang kita keluhkan….  permudahlah urusan kita Lapangkanlah pikiran kita. Seperti yang tercantum dalam surah ke-94 firman Allah SWT ” Alam nasyrah laka sadrak….” ( Bukankah kami lapangkan dadamu ). Tidakkah engkau berbahagia karena di dunia ini masih terhampar banyak harapan. Di dunia ini masih banyak kemudahan.
Untuk rasa sakit, ada kesembuhan. Untuk penyakit, ada obat. Untuk haus, ada air. Untuk kesulitan, ada kelapangan. Dalam kesempitan, ada kebahagiaan. Dalam gelap, pasti akan ada cahaya terang. Api yang menghimpit Ibrahim A S, bisa menjadi mudah dan dingin. Lautan di hadapan Musa As bisa terbelah dan digunakan untuk berjalan. Yunus Bin As, akhirnya keluar dari tiga gulita, karena kasih sayang Allah Swt ..Rasulullah Saw pernah berada di dalam gua, dikelilingi oleh para kuffar. Hingga berkata Abu Bakar Ash Shiddiq ra, ” Sesungguhnya orang-orang kafir hanya berjarak beberapa jengkal. Kami khawatir bila terjadi kehancuran. ” Berkata Rasul sang pemilik keyakinan dengan penuh ketegasan, ” Sesungguhnya Allah bersama kita. Dia mendengarkan kita. Dia melindungi kita. Sebagaimana Dia telah menghimpun kita.
Katakanlah kepada orang yang tenggelam dalam putus asa dan telah terjatuh. Kepada orang yang telah patah arang dan terpuruk. Kepada orang yang ternodai pemahamannya dalam masalah taqdir. Bekerjalah dan beramallah, sesungguhnya Allah SWT justru menurunkan hujan setelah manusia putus ada terhadap hujan.
Allah Swt pasti akan menciptakan kemudahan setelah kesulitan. Tidakkah engkau tahu, sesungguhnya pasti ada keadaan lain yang Allah berikan setelah kesulitan? Allah Swt yang mematahkan tali pengikat orang-orang yang terpenjara di jeruji para penguasa otoriter. Allah Swt yang akan menghapus air mata anak-anak yatim. Apakah engkau pernah melihat orang faqir yang selamanya tidak mempunyai uang dan tidak bisa memenuhi kebutuhannya? Apakah engkau mendapati seorang tahanan selamanya berada di dalam penjara yang gelap? Tidak ada bencana yang terus menerus terjadi. Karena di sana ada Allah Swt , Yang Maha Esa  dan satu-satunya Tempat Meminta.
Dengan  mendawamkan  istighfar, dan terus berdo`a meminta petunjuk jalan yang terbaik..Insya` Allah  . Allah Swt yang akan memberinya jalan penyelesaian terhadap setiap kegundahan yang kita rasakan . Laa Haula Wa Laa Quwwata Illa Billah, tidak ada daya dan upaya kecuali Allah Swt. Dengan kalimat itu, segala beban mampu terpikul, semua kengerian bisa terlewati, seluruh keadaan bisa lebih baik, lebih melapangkan pikiran dan menambahkan rasa ridho kepada Allah Swt….

· · · Bagikan · Hapus


    • Tia Annisa tak ada beban tanpa pundak...
      Kemarin jam 15:30 · · 1

    • Dhisan Akiva mslh adlh pnebus dosa sbb dgn mmliki mslh org kmdian bljr trhdp kslhn2 ,dosa2,maksiat,n bbgai sjrh bruk dlm hdpy.jd klo qt pny mslh,brti Alloh sdg mnunjukkkn
      Kemarin jam 16:43 · · 1

    • Dhisan Akiva dosa2 qt.mka freshkn dri brsihkn hti lruskn misi,kuatkn motivasi,kmblikn orientasi ke jln Illahi
      Kemarin jam 16:45 · · 1

    • Dhisan Akiva mslh sbgai seleksi ,hdp adlh ujian seleksi khdpn.mmlh hamba plhn yg trbaek amaly,krn pndang mslh sbg modal prbaikn diri
      Kemarin jam 16:49 · · 1

    • Yati Mulyati Tia Annisa@Betul Neng...Dhisan Akiva@Makasih Mas sambutannya...Smoga Allah membalasnya..
      Kemarin jam 17:27 ·

Senin, 28 November 2011

angan bermain api kalau tidak ingin terbakar.

Jangan bermain api kalau tidak ingin terbakar

oleh Yati Mulyati pada 29 November 2011 jam 9:34
Keributan kecil,saling curiga, mencoba bermain hati adalah sebuah pengujian seberapa besarnya cinta kita kepada pasangan… kenyataannya banyak orang terjebak karena mereka terlalu asik kepada hal yang pada awalnya hanya sekedar keisengan belaka , hingga menjadi perasaan yang sesungguhnya. Unik bukan ? Kita bisa melihat fakta yang ada baik di media ,maupun dalam kehidupan yang nyata terjadi didepan mata kita ,terjadi nya perselingkuhan karena awalnya hanya sekedar iseng dan cuma cari hiburan semata , lama-lama tanpa kita sadari kita sudah masuk kepada sebuah lingkaran yang awalnya tak pernah terpikirkan dan ahirnya itu menjadi sebuah kebiasaan buruk sehingga menjadi fatal. ….Apakah kita percaya dengan akan cinta yang tulus ? sejujurnya pasti mayoritas diantara kita percaya akan arti dan makna sebuah cinta tapi terkadang orang yang mengalaminya merusak arti cinta tersebut. Mereka melakukan selingkuh dan mereka bermain cinta dengan orang lain. Cintanya tersampaikan dan gayung bersambut.
Berapa banyak orang yang hubungannya menjadi renggang dan patah arang gara-gara sebuah kata “cinta’ ini ? Banyak bukan ?? Apakah cinta untuk dipermainkan ?
Hati-hati bagi yang sedang asik dan yang suka mempermainkan cinta karena cepat atau lambat ,suka maupun  tidak suka , anda akan merasakan penyesalan dalam bentuk yang berbeda. Apa yang kita tanam itu yang akan dituai. Intinya jangan bermain api jika kita tidak ingin terbakar.

kerinduan

Friday, November 25, 2011 23:08 Multimedia Puisi Kerinduan
 By :YM
Kurangkul sebuah bayang yang tak pernah jauh dari pandangan
Kugenggam sebuh jemari yang tak pernah lepas dari tanganku..
Kudekap erat sebuah bayan yang slalu menjelma menjadi sebuah kerinduan
Itulah sebuah asa yang selalu hadir dan tak pernah lepas dari ingatan

Malam ini langit begitu gelap dan sangat mencekam..
Bak hati yang digelayuti sebuah kesunyian diri  yang begitu mendalam
Kuterawang jauh kedepan memandang sebuah harapan yang tak kunjung datang
Kupandangi sebuah bintang yang selalu menjadi kebanggaan
Hingga timbul pertanyaan dalam hati yang sedang meradang
Masihkah ada kerinduan untuku yang selalu  tersimpan..

Jumat, 25 November 2011

Dalam hidup ini,… sebagai manusia kita pasti akan mengalami permasalahan hidup. …Masalah hidup yang terjadi silih berganti melanda diri kita…. Ketika menghadapi hal tersebut , sbg orang yang berimana seharusnya kita menyerahkan semua permasalahan hidup tersebut ke pada Allah Swt…
Jika hidup dalam ketak berdayaan …keputus asaanpun menerjang kita,timbul prasangka yang tidak seharusnya ,sehingga membawa kita dalam kehidupan sebuah penderitaan,..lawanlah semua itu dengan suatu keyakinan bahwa dunia ini berputar ,dengan demikian hari ini tidak akan sama dengan esok hari.mungkin suatu kebahagiaan yang tak terduga sudah menunggu kita diahir perjalanan penderitaan ,asalkan kita selalu sabar dan bertawakal pada Alloh yang Maha Kuasa…Insya`Alloh

Motivasi

Banyak kesalah pahaman yang terjadi dalam kehidupan ini…baik dengan kerabat ,teman dekat ,maupun sahabat,makanya tidak jarang yang asalnya sayang menjadi benci,yang asalnya cinta menjadi keki ,yang asalnya kawan menjadi lawan,yang asalnya teman malah menjadi musuh ,banyak lagi contoh yang nyata yang sering kita saksikan didalam kehidupan ini…jangan pernah heran ,karena bukan hanya kita saja yang pernah mengalami semua itu yang lainnya juga pasti pernah merasakan salah satunya …dan yakinlah selama masih ada niat untuk kita menyelesaikannya dengan kepala dingin dan menyikapi secara tepat ..Insya`Allah dapat kita lewati dengan mudah.....
Kalau tidak percaya boleh Tanya kepada teman kita ….dan apa jawaban teman kita….??

Kamis, 24 November 2011

Sabar

Sabar

oleh Yati Mulyati pada 26 Juli 2011 jam 7:39
Seorang yang sabar harus bisa memposisikan dirinya. Ia harus selalu berada dalam koridor kebaikan dan tetap menjauhi keburukan. Sulit memang, untuk menjadi seorang yang selalu bersabar. Makanya, Allah Ta’alaa mengingatkan kepada kita :
“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) salat. Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk”. (Q.S. Al Baqarah [2] : 45)

Merenung untuk Intropeksi

Merenung untuk Intropeksi

oleh Yati Mulyati pada 14 Agustus 2011 jam 7:27
Kadang kita merasa menghadapi suatu masalah yang “sangat sulit sehingga begitu berat yang kita rasakan” (baik di tempat kerja, di keluarga, di lingkungan masyarakat,maupun masalah pribadi diri sendiri), …kadang terlintas di benak kita, kenapa demikian berat beban masalah yang kita terima ? (padahal kalau kita menerima anugrah kenikmatan yang demikian besar, kita tidak pernah mempertanyakan nya, apalagi untuk mensyukurinya….maka tidak ada salahnya mulai sekarang kita merenung untuk berintropeksi diri kenapa hal itu sering terjadi pada benak diri kita masing masing..

Doa untuk Sahabt Sejati

Doa untuk Sahabt Sejati

oleh Yati Mulyati pada 15 Agustus 2011 jam 20:04
Ya Allah, hambaMu ini bukan siapa-siapa,
tak berarti apa-apa,
bahkan tak tahu malu karena terlalu banyak meminta.
Namun, hanya padaMu hamba panjatkan do'a.
Ya Rabb, kabulkanlah do'a hamba..

Ya`Alloh Yang Maha Kuasa,
Hamba teringat seorang sahabat, ia ada nun jauh di sana,
jagalah sahabat hamba, lindungi ia dari segala alfa dan dosa,
Kuatkan ia dalam mengarungi lika-liku kehidupan,
Jaga ia dalam kesabaran
mudahan menjalankan setiap tantangan dalam ujian hidupnya,
Ijinkan Ia untuk selalu Bahgia dalam Ridho-MU

Rabu, 23 November 2011

`UMMI`(Ibu terhebatku)

`UMMI`(Ibu terhebatku)

oleh Yati Mulyati pada 8 Oktober 2011 jam 17:56

Kemarin Kau masih menyapaku...
kemarin kau masih dapat tersenyum padaku..
kemarin Kau masih berjanji untuk dapat berjumpa denganku
tapi ternyata kau membohongi diriku..

 Kau pergi tinggalkan aku dalam kesepian karena merindukanmu..
tgl 9 adalah harusnya kita bertemu untuk saling melepas rindu
tapi ternyata tgl 6`oktber 20011
kau malah pergi tanpa pamit untuku


sebentar lagi hari ulang tahunku
tapi kau tak pernah lagi hiraukan aku..
kau tak lagi menyayangiku..
karena kini kau takan pernah kembali untuku


pada siapa aku bercerita beban hidupku
pada siapa aku menumpahkan setiap rahasiah hidupku
kau paling mengerti aku
kau slalu bijaksana dalam menghadapi kelakuanku


`UMMI`itulah sebuah nama panggilan swaktu aku kecil
`UMMI`itulah panggilanku disaat aku mengunjak remaja
`UMMI`itulah panggilanku disaat aku telah dewasa
`UMMI`panggilan sayang orang orang disekitarMu


Iya.. `UMMI`sebuah nama..

 yang takan pernah hilang dari hatiku
UMMI itulah sebuah nama ...

 seorang Ibu hebat yang terhebat didunia ini bagiku

`UMMI`meskipun jasadmu kini tidak nyata
tapi bagiku kau slalu ada dalam diri ini
pergilah do`aku akan slalu menyertaimu ..
meskipun alam kita kini tlah berbeda

Renungan Jiwa

Renungan Jiwa

oleh Yati Mulyati pada 3 November 2011 jam 23:46
Dimalam yang pekat menyelimuti bumi
Kutermenung dalam kesunyian diri
Yang tak jelas sesungguhnya apa yang kunanti..??
Beribu bintang pun seperti ikut pergi
Karena tak tahan dengan apa yang selalu terlihat dan terjadi

Lama sudah kuberjalan tanpa henti
Sehingga lupa apa yang harus kuberi
Jiwapun sering  lelah dan timbul suatu rasa iri
Yang seharusnya itu tidak boleh terjadi  pada diri

Air mata selalu menjadi saksi
Setiap helaan nafas yang selalu menemani
Belenggu yang sulit sekali untuk pergi
Sehingga diri ini lebih  suka menyendiri…
Ditemani malam yang semakin merayap  sepi.

SEDEKAH TERBAIK PEDAGANG NASI

SEDEKAH TERBAIK PEDAGANG NASI

oleh Amak Bibi pada 18 November 2011 jam 11:15

Sedekah terbaik yang dilakukan seorang pedagang nasi bernama Imam Syafi'i di Surabaya yang biasanya mendapat untung hanya rata-rata Rp 10.000 setiap hari. Suatu hari, di bulan Januari 2007, setelah mendengarkan tausiyah dari seoraqng ustadz tentang keutamaan sedekah, dia dan istriya tergerak hati untuk menyedekahkan seluruh uang tabungan yang mereka miliki, yaitu hanya Rp 1 juta.
Uang tersebut rencananya akan digunakan untuk membayar kontrakan rumah, rekening listrik, biAya sekolah anaknya dan lain-lainnya. Akan tetapi akhirnya dengan penuh keyakinan mereka menyedekahkan seluruh uang tersebut. Uang yang bagi mereka sangat besar dan sangat berarti karena menyangkut kepastian hidup bernaung dan sekolah anak-anaknya juga.

Satu minggu berlalu, tidak ada jawaban apa-apa terhadap sedekah yang mereka keluarkan. Dua bulan kemudian, mereka mulai goyah dengan keyakinannya tentang sedekah. Sebab uang tersebut merupakan cadangan satu-satunya yang mereka punyai untuk berbagai keperluan rumah tangganya.
Istrinya sempat ingin meminjam uang kepada tetangga, namun suaminya melarangnya."Kalaupun kita diusir dari rumah kontrakan gara-gara sedekah, mengapa kita tidak mengadu kepada Alloh bu?."Begitu kata suaminya.
Benar saja, tidak berapa lama kemudian, pedagang nasi itu ditunjuk sebagai koordinator catering korban lumpur Lapindo. Setiap hari dia mendapat order Rp 30 juta. Apabila mengambil untung 5 % saja, dalam dua bulan mereka sudah mendapat untung Rp 90 juta.! "Sejak saat itulah kami merasa rejeki kami terus mengalir. Kami yakin ini juga berkat doa santri-santri Al Qur'an yang turut kami santuni," kata Imam Syafi'i.

Bulan Nopember 2007, pedagang nasi itu telah menandatangani kontrak Rp 20 Milyar yakni untuk menyediakan catering dari Group Bakrie. Kini dalam waktu setahun mereka telah berkembang menjadi tiga perusahaan yaitu PT.Diana (catering), PT.Kurnia (perusahaan lata catering) dan PT.Prakoso (supplier produksi catering). Usaha catering mereka bahkan ditabelkan sebagai terbesar kedua di Surabaya. Sebanyak 120 karyawan bekerja di tiga perusahaan tersebut.

Selain itu, sebagai wujud rasa syukur, tahun lalu dia menghajikan 13 anggota keluarga besarnya, termasuk anaknya. Sedekah tetap mereka jalankan karena mereka merasa bahwa kekayaan yang mereka miliki berkat dari sedekah 1 juta dulu, cadangan uang satu-satunya yang mereka miliki. Tidak mudah bagi siapapun menyedekahkan uang yang baginya sangat berarti, sangat diandalkan bagi kelangsungan hidup usaha dan tempat bernaungnya termasuk kelanjutan sekolah anak-anaknya.

Tapi itulah rezeki Imam Syafi'i, seseorang yang telah melakukan sedekah terbaik yang mereka punyai, yang telah mengangkat harkat dan martabat keluarganya yang tadinya miskin dan kini telah berubah drastis. Rezeki itu memacu cepat perkembangan usahanya. subhanalloh.....
www.jiwasedekah.blogspot.com

SEBUNGKUS BEKAL BUAT 5 SARJANA DAN PARA MUJAHIDKU PULA...

oleh Muhammad Abdul Aziz Loe pada 21 November 2011 jam 21:40
SEBUNGKUS BEKAL NASI.....?????


"Assalamu'alikum pak aziz...terusin....."kata kakek didepanku sambil ngacungin jempol
"Ayo pak haji...dah makan?"tanyaku dgn senyum..

"Pak aziz, bawa bekel itu banyak keuntungannya,selain irit
 juga sehat dan kapan kita mau makan tinggal buka g usah nyari warung" sambungnya
"Iya pak haji kebetulan saya g bisa makan makanan luar kecuali padang he..hehe..."
 aku menimpali..

"Maap-maap ya bukan saya nyombong..dulu waktu masih muda saya juga tiap hari
bawa nasi bungkus,ngirit biar anak bisa jadi orang, maklum gaji berapa sih jadi
supir? anak banyak lagi... tapi ALHAMDULILLAH doa dan usaha saya tak sia-sia" dia menyambung.
"Sekali lagi nih maap2 aja...bukan sombong usaha saya itu berhasil, anak lima2nya dah jadi semua,,,yah g percuma saya ngirit berkorban buat anak, dan semua anak saya dah punya rumah,g seperti saya dulu ngirit dan ngontrak...ha...ha..ha.."
kakek didepanku tertawa giginya ompong...

"Iya pak haji..saya lebih senang masakan istri, pakai bumbu cinta dan sayang he...he..he.. saya jugaberfikir kalo beli paling g habis 10-123 ribu...mending saya beliin ayam wat kita rame2in dan saya bawa beberapa potong kecil..."aku membesarkan hati menjawab.
"Pak Aziz saya 35 tahun jadi supir pribadi dan saya jalani dgn semangat walaupun bos galak, sya lakukan agar anak saya g kayak saya g sekolah bodoh dan miskin...kini Alhamdulillah saya dah haji, umroh beberapa kali...istri juga...anak dah berhasil...doa saya agar anak saya g kayak saya di qobul Allah, dan sekarang saya dah puas hidup ..sya sudah siap kapan saja Allah memenggil...usia saya dah 68 pak Aziz" dia tampak bangga atas doanya yg Allah ijabah..

Yah kisah tadi benar2 ada, seorang supir mampu menciptakan 5 orang sarjana, dan haji umroh bersama sang istri,bahkan punya rumah yg harganya 450 jutaan... yah dia gigih dan sabar walaupun selama 35 tahun tiap hari membawa nasi bungkus tuk srapannya...yah demi tercetaknya 5 sarjana dan cita2 memenuhi panggilan Robbnya tuk naik haji....kini dijaman gombalisasi ini mungkin lebih malu dan berat pabila membawa bekal saat kerja..namun aku tak malu..contoh di depanku telah ada walaupun mungkin baru 2 tahun aku kenal dia...namun aku telah istiqomah membawa bekal makanan dgn bumbu cinta tiap hari selama 5 tahun....


Kerinduan yang tak henti

Kehadiranmu slalu kurindukan

oleh Yati Mulyati pada 5 November 2011 jam 17:18
Langitpun mendung di selimuti awan
Kabutpun hadir  menutupi bumi
Gerimis hujan yang terus turun tiada henti ..
Menambah hening dan sepi suasana disore ini

Kumenarawang jauh keatas
Kutanya pelangi dimana orang yang kurindu slalu berada
Ada sedikit kesedihan yang menghujam pada hati dan diri ini
Disaat besok  dimana hari yang slalu dirayakan bersama
Kau tak mungkin lagi ada bersamaku

Tak terasa airmatapun jatuh menetes,
Seperti mengerti isyarat rindu yang ada dalam benaku
Helaan nafasku mengikuti setiap gerak jari jariku
Yang sibuk memijit setiap huruf  keyboard  Computerku

Dengan apa kuharus menahan ..
airmata yang slalu menetes tiada henti
Mengingat kau takan pernah bersamaku lagi,,
Sayang dan cinta ini untukmu ….
semakin hari semakin membuat aku sangat kehilangan dirimu


I miss you mom…
I want to be with you always…
if you feel like what I feel ...?
I was so vulnerable without you mom.

JUJUR

JUJUR

oleh Dewi Saida pada 22 November 2011 jam 17:09
 
Asallamuallaikum
Alloh SWT menciptkan bumi dan langit berserta isinya dengan benar dan Alloh memerintahkan manusia membangun kehidupan mereka dengan benar dan jujur. Mererka tidak diperkenakan berkata dan berbuat sekehendak hatinya, kecuali dilakukanya di atas kebenaran.
Kelalaian manusia dari prinsip yang sudah jelas ini, mengakibatkan timbulnya kekecewaaan dan kecelakaan, serta merajalelaanya kebohongan, kepalsuaan dan khayalan yang menjauhkan mereka dari jalan yang benar, sehingga mereka mengasingkan diri dari kenyataan yang obyektif yang harus mereka ikuti.
Oleh karena itu manusia dituntut berpegang kepada kejujuran dengan memperhatikan prinsip kebenaran pada setiap problem yang dihadapinya dan dilaksanakan di atas ketentuan hukum yang benar. Dan yang demikian merupakan "Tiang yang kokoh" menurut akhlaq Islam.
Sabda Rasululloh saw, yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim yangartinya;"Tinggalkan apa-apa yang kau ragukan, kepada apa yang tidak kau ragukan. Janganlah kamu berburuk sangka, karena berburuk sangka itu, ialah sedusta-dustanya percakapan."
Dan hadits yang diriwayatkan At-Tirmidzy; "Kerjakan apa yang tidak kau ragu-ragukan, sesungguhnya kebenaran itu membawa ketenangan, dan dusta itu menimbulkan keragu- raguan."
Dari ungkapan tersebut bagi kita merupakana kejelasan perintah Alloh SWT dan Rasululloh saw, yang mana dalam menjalankan akitifitas kehidupan kita diperintahkan untuk selalu berlaku jujur dan tidak ragu dalam melakukan pekerjaan, apalah artinya bila kehidupan yang kita jalani selalu dalam kondisi yang tidak tenang merasa was-was dengan perbuatan yang kita lakukan.
Islam dalam ajaranya sangat menghormati dan menegakan kebenaran, mengusir orang- orang pendusta dan menolak keras kehadiran mereka, untuk mempertegas keburukan perbuatan dusta yang dilarang dan sangat dibenci oleh Rasululloh Saw, Isteri beliau Siti Aisyah r.a berkata yangartinya:
"Tiadak ada akhlaq yang paling dibenci Rasululloh saw lebih dari bohong. Apabila beliau melihat seseorang bohong dari segi apa saja, maka orang itu tidak keluar dari perasaan hati Rasululloh saw, sehingga beliau tahu bahwa orang itu telah bertaubat.”(Atsar HR. Ahmad)
Kejujuran bagi seorang Muslim terkadang tak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari, dalam pergaulan, pekerjaan, dalam rumah tangga, juga bermasyarakat semua berlaku sifat kejujuran karena prinsif ajaran Islam adalah senantiasa selalu berpegang pada ajaran agamanya.
Bagi orang yang tak berpegang pada prinsip agamanya, maka orang tersebut telah melangggar perintah Alloh SWT dan Rasululloh saw. Maka orang tersebut telah berdosa kepada Alloh selama orang tersebut tidak bertaubat dan kembali pada ajaran Agamanya maka dosa-dosa tersebut akan mengalir selama hidupnya, naudzubillah jangan sampai kita seperti itu.
Alloh telah berfirman dalam surat An-Najm [53], ayat 23 dan 28:
Itu tidak lain hanyalah nama-nama yang kamu dan bapak-bapak kamu mengadakannya; Allah tidak menurunkan suatu keteranganpun untuk (menyembah) nya. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti sangkaan-sangkaan, dan apa yang diingini oleh hawa nafsu mereka dan sesungguhnya telah datang petunjuk kepada mereka dari Tuhan mereka (QS. An-Najm [53] : 23)
Dan mereka tidak mempunyai sesuatu pengetahuanpun tentang itu. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan sedang sesungguhnya persangkaan itu tiada berfaedah sedikitpun terhadap kebenaran. (QS. An-Najm [54] : 28)
Dari keterangan semua ini maka ada prinsip Muslim yang utama harus diketahui oleh kita semua bahwa setiap muslim itu harus berbicara jujur, benar, menepati janji, disiplin dan tertib dalam melakukan sesuatu.
Dan bagi seorang munafiq (berkata bukan yang sebenarnya) maka prinsip yang ada padanya tak lain selalu berbicara dusta, ingkar janji, berkhianat, memfitnah, melontarkan tuduhan palsu (bohong), memutuskan hubungan dengan agama, menipu dan berdusta untuk mengelabui apa yang sebenarnya terjadi.
Ada hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim yang artinya; "Maukah saya beritaukan tentang tiga dosa besar." Sahabat menjawab; "Baiklah ya Rasululloh," Rasululloh saw bersabda; "1. Menyekutkan Alloh, 2. Durhaka kepada ibu bapak, tandainya menyandar, lalu beliau tegak duduk sambil bersabda: camkanlah dan, 3. Saksi palsu dan perkataan bohong." Maka beliau mengulangi persaksian palsu.
Demikian tegas Rasululloh saw memperingatkan tentang dosa dan bahaya persaksian palsu. Karena perbuatan memalsu adalah dusta yang sangat menyesatkan dan bukan saja menyembunyikan kebenaran tapi menghapuskan dan mengantinya dengan yang salah.
Bahayanya sangat besar dan membinasakan, baik orang seorang dalam kasus-kasus tertentu maupun perusahan-perusahan yang bergerak dalam jasa apapun, semua bila tidak memegang prinsif kejujuran yang telah ditetapkan agama maka kehancuran akan datang setiap waktu.
Sebagai perenungan kita, hadits R. Ibnu Abid Dunya; "Perhatikanlah kejujuran. Dan apabila kamu memandang kebinasaan berada di dalam kejujuran, maka sebenarnya didalamnya-lah keselamatan.” semoga Alloh SWT membimbing kita untuk selalu jujur.

Teruslah Berdzikir Hingga Akhir Hayat

Teruslah Berdzikir Hingga Akhir Hayat

oleh Rahmah Najwa Fia Hd pada 23 November 2011 jam 13:37
 
Saudaraku, seiman seaqidah. Mengapa kita terus menerus berdzikir? Karena umur kita terus bertambah usia berkurang. Semakin lama, tiap jam, tiap menit, tiap detik, kita semakin mendekati kematian. Dan sesungguhnya hamba-hamba yang beriman sangat menantikan husnul khotimah.

Bagi orang yang beriman, tidak peduli di mana ia mati. Tapi bagi orang-orang beriman, ia peduli bagaimana cara ia mati.

Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang di akhir hayatnya melafazkan dzikir 'laa ilaaha illallah' maka ia akan masuk surga."

Sungguh bahagia mereka yang selalu berdzikir kepada Allah. Inilah ibadah hitungan detik.

Ingat, ada ibadah tahunan misalnya shalat Idul Fitri, shaum Ramadhan. Ada pula ibadah bulanan, antara lain shaum sunnah ayyamul biidh. Ada lagi ibadah mingguan, misalnya Shalat Jum'at. Ada pula ibadah harian, antara lain sholat fardhu lima waktu, isya, subuh, dzuhur, ashar, hingga maghrib.

Nah, ada ibadah setiap detik, setiap kesempatan, di mana pun, kapan pun, dalam posisi apa pun, yaitu dzikir kepada Allah SWT. Dengan demikian hubungan kita kepada Allah SWT tetap terjaga.

Sehingga di saat puncaknya goncangan hidup yang lebih dahsyat dari tsunami, lebih dahsyat dari badai Katrine, dimana semua orang pasti akan mengalaminya, yaitu sakaratul maut; ia tetap tenang, karena hatinya selalu berdzikir kepada Allah. Lalu Allah memanggilnya seperti dalam surat Al Fajar...

"Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam syurga-Ku." (QS. Al Fajr: 27-30)

Karena itu, siapa pun yang merindukan meninggal dalam keadaan baik, maka ia harus selalu berdzikir. Itulah husnul khotimah. [ai]


"RAHASIA WANITA"

"RAHASIA WANITA"

oleh Eka Syafitri pada 23 November 2011 jam 21:07
 
Wanita adl mahluk ciptaan TUHAN yg tahan banting, kesabaran'y jauh di atas lelaki. Dia akan menjadi setia jika dia merasa nyaman & ada yg melindungi dia krn kelemahan'y adl dia perlu tempat b'sandar jika lelah & berteduh jika kehujanan/kepanasan yg m'nyayangi'y lahir batin.

Lelaki yg bisa memberi nasehat, perhatian spt pohon yg berdiri kokoh dg daun yg rindang tnp lelah m'berikan keteduhan bagi yg bersandar/ bertaduh di bawah'y.. Maka ia akan selalu memenangkan hati wanita.

Doa Untuk Sahabat Sejati

Doa Untuk Sahabat Sejati

oleh Yati Mulyati pada 16 Agustus 2011 jam 11:15
 
Ya Allah, hamba-Mu ini bukan siapa-siapa,
tak berarti apa-apa,
bahkan tak tahu malu karena terlalu banyak meminta
Namun, hanya pada-Mu hamba panjatkan do'a.
Ya Rabb, kabulkanlah do'a hamba..

Ya`Alloh  Yang Maha Penyayang,
Hamba teringat seorang sahabat, ia ada nun jauh di sana,
jagalah sahabat hamba, lindungi ia dari segala alfa dan dosa,
Kuatkan ia dalam mengarungi lika-liku kehidupan,
Jaga ia dalam kesabaran
mudahkan Ia di dalam  menjalankan setiap tantangan dan ujian di dalam hidupnya,
Bahagiakanlah Ia dalam Ridho-Mu

Renungan disaat Khatam Qur`an.

Renungan disaat Khatam Qur`an.

oleh Yati Mulyati pada 17 Agustus 2011 jam 15:22
 
Ternyata banyak pelajaran yang dapat aku ambil disaat Khatam Qur`an tadi pagi
‘’Secara tiba tiba muncul didalam benak ini suatu pertanyaan yang  begitu saja dalam benaku…”Sudahkah kamu punya bekal untuk menuju ketempat peristirahatan yang terakhir,”…???sepontan bulu kuduku merinding dan akupun tidak dapat lagi membacakan doa khatam Qur`an ,karena dengan sendirinya  tubuhku tersungkur meminta ampunan dari segala khilaf dan dosa yang pernah kulalui….ada suatu ketakutan dalam diri ini,dimana Bulan Ramadhan yang berikutnya tidak dapat lagi membacakan ayat ayat Alloh yang begitu Agung dan penuh dengan kesempurnaan.

`UMMI`(Ibu terhebatku)

`UMMI`(Ibu terhebatku)

oleh Yati Mulyati pada 8 Oktober 2011 jam 17:56

 Ibu Terhebatku

Tujuh hari kepergianMu

Tujuh hari kepergianMu

oleh Yati Mulyati pada 13 Oktober 2011 jam 23:21
Tujuh hari telah berlalu
Waktu disaat Kau tinggalkan aku
Tapi seperti baru kemarin kumelihat dirimu
Rasa berat dalam hati ini begitu sulit tuk berlalu dari hidupku

Sehingga begitu tersiksa dan hampanya hatiku tanpa kehadiranmu
Kini kau telah pergi  tuk selamanya
Tinggalkan aku dalam belenggu beratnya setiap helaan nafasku
Mungkin Kau telah lelah tuk selalu menjagaku

Begitu ego dan manjanya diriku
Sehingga Kaupun pergi secepat ini tanpa ku duga sebelumnya
Kau pergi tanpa pamit untuku
Sehingga tak sempat kumencium kedua tanganMu..
Tanpa kau beri kesempatan padaku.
Mskipun tuk hanya sekedar seuntai kata maaf dari bibirku

Meskipun kini Kau telah pergi meninggalkanku
Namun namamu akan terpatri distiap relung ruang jiwaku

I still love you mom……
You will always be present in every sigh my breath….
I will always love you until whenever….

Yang tersisa hanyalah kenangan

Termenung dalam kerinduan

oleh Yati Mulyati pada 22 Oktober 2011 jam 20:01
Kuberjalan tertatih dan perlahan
Menyusuri kehidupan yang terus berjalan
Membuat hati ini seperti tak berkesan
dengan kenyataan memang  aku sudah kehilangan

Kini semakin kusadari
Seseorang yang menyayangi dan kusayangi
Telah pergi menghadap panggilan Illahi`Robbi
Dan kutahu Ia takan pernah kembali

Hari demi hari semakin kurasa sepi
Dikala kusemakin tahu harus kuhadapi
Bahwa Ia takan pernah menemani
Disaat aku merasa  ingin berbagi

Rasa sayang yang pernah Ia beri
Takan pernah bisa terganti
karena takan pernah ada yang dapat mengimbangi
dari manusia lain yang pernah hadir dalam kehidupan yang dijalani

andaikan waktu dapat mundur kemasa lalu…
mungkin takan kusia siakan waktu untuk slalu bersatu ….
kukan selalu tidur dipangkuannya…
 untuk mendengarkan cerita kisah hidupnya…

tapi kini semuanya telah terlambat ,
yang dapat kupandangi  dan kupeluk
 hanya segundukan tanah merah dan batu nisan yang bertuliskan namanya
itulah tempat terahir peristirahatan dan bersemayam jasadnya..

Kehadiranmu slalu kurindukan

Kehadiranmu slalu kurindukan

oleh Yati Mulyati pada 5 November 2011 jam 17:18
Langitpun mendung di selimuti awan
Kabutpun hadir  menutupi bumi
Gerimis hujan yang terus turun tiada henti ..
Menambah hening dan sepi suasana disore ini

Kumenarawang jauh keatas
Kutanya pelangi dimana orang yang kurindu slalu berada
Ada sedikit kesedihan yang menghujam pada hati dan diri ini
Disaat besok  dimana hari yang slalu dirayakan bersama
Kau tak mungkin lagi ada bersamaku

Tak terasa airmatapun jatuh menetes,
Seperti mengerti isyarat rindu yang ada dalam benaku
Helaan nafasku mengikuti setiap gerak jari jariku
Yang sibuk memijit setiap huruf  keyboard  Computerku

Dengan apa kuharus menahan ..
airmata yang slalu menetes tiada henti
Mengingat kau takan pernah bersamaku lagi,,
Sayang dan cinta ini untukmu ….
semakin hari semakin membuat aku sangat kehilangan dirimu


I miss you mom…
I want to be with you always…
if you feel like what I feel ...?
I was so vulnerable without you mom.

Rinduku untuk Ummi

KERINDUAN"

oleh Yati Mulyati pada 21 November 2011 jam 17:57
Saat Kau tlah tiada..
Slalu ada harapan yang tersisa…
Yang tak pernah bisa aku lupa..
Dimana disaat kau yakinkan aku bahwa kau slalu ada…

Kasih sayang yang slalu kau tumpahkan..
Masih mengesankan keindahan yang mendalam..
Sehingga kuterbuai dengan sebuh hayalan …
Yang sudah jelas tak mungkin lagi menjadi sebuah kenyataan..

Setiap kupandang sebuah bingkai fhoto didepanku
Yang didalmnya terdapat gambar dirimu..
Ingin kumenangis dan berteriak ..
Agar kau mau lagi memeluk diriku..

Tak terasa air mata membasahi pipiku…
Masihkah mungkin aku akan berjumpa denganmu …
walau hanya  sekedar dalam mimpiku..
agar dapat mengobati kerinduanku pada dirimu..


Mom I miss you ..
I want to see you ..
I want to hug you ..
come to me tonight ..
even though only in my dreams ..

Suara hati untuk umi


Suara hati untuk Ummi
BY:YM
Andaikan kudapat memutar waktu..
Ku takan pernah mengecewakanmu…
Karena kau sangat tahu begitu besar rasa sayang ku padamu..
Yang takan pernah hilang dengan berjalannya  waktu..

Kepedihan yang kurasa slalu muncul tiba tiba..
Sehingga kutak bisa kendalikan diri yang sangat merana..
Bukannya ku tak yakin dengan takdir yang telah menjadi nyata..
Tapi ku hanya sedikit  kaget dengan pakta yang ada..

Wanita yang melahirkan dan telah membesarkanku….
Kini benar telah tiada..didunia yang pana..
Yang tertinggal hanya sebuah kenangan pernah bersama..
Dalam mengarungi kehidupan yang penuh dengan suka dan duka

Meskipun benar kini kau telah tiada..
Tapi kuyakin kau slalu ada dimanapun ku berada..
Kupanjatkan syukur pada yang telah mengirimkan engkau padaku..
Sebagai seorang Ibu yang sangat perhatian dan menyayangiku..

Thanks mom say never forget your services ..
Terimakasih  atas segala semua kasih sayang yang telah kau berikan untuku..
Jasamu akan selalu kukenang…
Sampai tiba saatnya giliran maut menjemputku..
Dan smoga kelak kita akan berjumpa lagi ..Aamiin

Renungan jiwa

Renungan Jiwa

oleh Yati Mulyati pada 3 November 2011 jam 23:46
Dimalam yang pekat menyelimuti bumi
Kutermenung dalam kesunyian diri
Yang tak jelas sesungguhnya apa yang kunanti..??
Beribu bintang pun seperti ikut pergi
Karena tak tahan dengan apa yang selalu terlihat dan terjadi

Lama sudah kuberjalan tanpa henti
Sehingga lupa apa yang harus kuberi
Jiwapun sering  lelah dan timbul suatu rasa iri
Yang seharusnya itu tidak boleh terjadi  pada diri

Air mata selalu menjadi saksi
Setiap helaan nafas yang selalu menemani
Belenggu yang sulit sekali untuk pergi
Sehingga diri ini lebih  suka menyendiri…
Ditemani malam yang semakin merayap  sepi

Rinduku untuk Ummi

Termenung dalam kerinduan

oleh Yati Mulyati pada 22 Oktober 2011 jam 20:01
Kuberjalan tertatih dan perlahan
Menyusuri kehidupan yang terus berjalan
Membuat hati ini seperti tak berkesan
dengan kenyataan memang  aku sudah kehilangan

Kini semakin kusadari
Seseorang yang menyayangi dan kusayangi
Telah pergi menghadap panggilan Illahi`Robbi
Dan kutahu Ia takan pernah kembali

Hari demi hari semakin kurasa sepi
Dikala kusemakin tahu harus kuhadapi
Bahwa Ia takan pernah menemani
Disaat aku merasa  ingin berbagi

Rasa sayang yang pernah Ia beri
Takan pernah bisa terganti
karena takan pernah ada yang dapat mengimbangi
dari manusia lain yang pernah hadir dalam kehidupan yang dijalani

andaikan waktu dapat mundur kemasa lalu…
mungkin takan kusia siakan waktu untuk slalu bersatu ….
kukan selalu tidur dipangkuannya…
 untuk mendengarkan cerita kisah hidupnya…

tapi kini semuanya telah terlambat ,
yang dapat kupandangi  dan kupeluk
 hanya segundukan tanah merah dan batu nisan yang bertuliskan namanya
itulah tempat terahir peristirahatan dan bersemayam jasadnya..